PEMBERIAN BUKU ILUSTRASI KREASI MENINGKATKAN PENGETAHUAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI PONDOK PESANTREN

Abstract

ABSTRAK

Pendahuluan: Peningkatan penyimpangan perilaku seksual remaja di Indonesia dipengaruhi oleh pemahaman yang kurang terhadap kesehatan reproduksi (kespro). Lingkungan pondok pesantren masih menganggap masalah seksualitas remaja sebagai hal yang tabu dan sensitif sehingga santri kurang mendapatkan informasi kespro. Pemberian buku ilustrasi Kreasi merupakan upaya agar santri mendapatkan pendidikan kesehatan reproduksi tanpa mengakses internet dengan gadget. Namun efektivitasnya perlu diteliti agar berfungsi dengan baik.

Metode:Penelitian ini tergolong dalam quasi experimental design (pre-test and post-test with control group) dengan total responden 80 orang, yaitu kontrol (n=37) dan intervensi (n=43). Intervensi dilakukan dengan pemberian buku ilustrasi Kreasi yang selama dua minggu, kemudian dilakukan uji kuesioner ulang untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pengetahuan, motivasi, dan perilaku santri setelah diberikan buku Kreasi. Data dianalisa dengan Uji Wilcoxon dan Uji Post-Hoc LSD dengan tingkat signifikansi p<0,05.

Hasil dan Pembahasan:Nilai tinggi pada komponen pengetahuan, motivasi, dan perilaku pada kelompok kontrol pre-tes dan post-test secara berurutan adalah 27% vs 19%, 86% vs 92%, dan 78% vs 86%. Pada kelompok intervensi hasil pre-test dan post-test berturut-turut adalah 28% vs 47%, 91% vs 98%, dan 70% vs 79%. Hasil Uji Wilcoxon terdapat perbedaan signifikan tingkat pengetahuan santri kelompok intervensi (p=0,014). Hasil Post-Hoc LSD terdapat perbedaan signifikan post-test pengetahuan (p=0,030). Hal ini karena pemberian buku Kreasi pada kelompok intervensi dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan santri.

Kesimpulan:Pemberian buku ilustrasi Kreasi meningkatkan pengetahuan perilaku seksual remaja namun tidak meningkatkan motivasi dan perilaku kecenderungan menghindari hubungan seksual pranikah.

Kata Kunci :Perilaku seksual remaja; pondok pesantren; buku ilustrasi Kreasi

Fitri