PENGGUNAAN MEDIA MULTISENSORI UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA ANAK LAMBAN BELAJAR DI MI SUNAN MURIA

Fauziah Zulva

Abstract


ABSTRAK : Penggunaan media pembelajaran diperlukan sebagai upaya untuk menstmimulus siswa agar memahami pesan melalui media secara kongkrit dan menarik berupa berita seputar materi pembelajaran, pembelajaran menemui hasil maksimal jika media disesuaikan dengan kebutuhan dan karaktersistik siswa. Pembelajaran Bahasa Indonesia dalam konteks ini mengarah pada keterampilan berbahasa permulaan yang harus dikuasai siswa kelas satu MI seperti keterampilan menyimak, berbicara, membaca dan menulis sebab hal itu merupakan jembatan untuk memahami materi di pelajaran yang lain. Subjek penelitian ini merupakan siswa lamban belajar yang belum menguasai keterampilan berbahasa sehingga guru menggunakan media multisensori. Kerja multisensori merupakan kombinasi salah satu jenis media pembelajaran dengan memfungsikan berbagai indera siswa seperti penglihatan, pendengaran, pengucapan, perabaan dan gerak dalam satu kegiatan pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penggunaan media multisensori untuk pembelajaran Bahasa Indonesia (empat aspek keterampilan berbahasa) bagi siswa slow learner di MI Sunan Muria. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode kualitataif berjenis studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keseluruhan penggunaan media multisensori pada pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya empat keterampilan berbahasa untuk siswa lamban belajar menggunakan jenis media visual diikuti kerja multisensori seperti media puzzle dan kancing baju untuk menyimak, gambar untuk berbicara, papan huruf untuk membaca, titik-titik berbentuk huruf dan angka untuk menulis.

Kata kunci: Penggunaan media multisensori, pembelajaran Bahasa Indonesia, siswa lamban belajar

 


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.