PENGARUH DIET DAN INDEKS MASSA TUBUH TERHADAP DERAJAT KEPARAHAN ACNE VULGARIS PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Achmad Faisal Nurrochman, Fathia Annis Pramesti, Sasi Purwanti

Abstract


ABSTRAK

Pendahuluan: Acne vulgaris terjadi pada hampir 85% remaja dan dewasa muda usia 12-25 tahun yang diduga dipengaruhi oleh diet dan Indeks Massa Tubuh (IMT). Diet yang terdiri dari tinggi indeks glikemik, tinggi lemak, dan tinggi protein serta peningkatan IMT diduga berperan dalam terjadinya acne vulgaris. Penelitian pengaruh diet dan IMT terhadap derajat keparahan acne vulgaris pada mahasiswa kedokteran belum pernah dilakukan di Indonesia sehingga perlu untuk dilakukan penelitian.

Metode: Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dilakukan pada 129 subjek yang dilaksanakan pada bulan Juni-Juli 2023 di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang. Diet dinilai menggunakan kuesioner yang terdiri atas 18 pertanyaan mengenai frekuensi dan porsi diet yang dikonsumsi. Indeks massa tubuh dihitung dengan membagi berat badan (dalam kilogram) dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter). Data dianalisa dengan uji Chi-Square dengan tingkat signifikasi p<0,05.

Hasil dan Pembahasan: Dari total 129 mahasiswa, 22 menderita acne vulgaris ringan, 103 menderita acne vulgaris sedang dan 4 menderita acne vulgaris berat. Diet tinggi protein (p=0,008) dan tinggi indeks glikemik (p=0,040) berpengaruh terhadap derajat keparahan acne vulgaris, namun tidak terdapat pengaruh antara IMT dengan derajat keparahan acne vulgaris.

Kesimpulan: Diet tinggi protein dan tinggi indeks glikemik berpengaruh signifikan terhadap derajat keparahan acne vulgaris. Namun, IMT tidak berpengaruh signifikan terhadap derajat keparahan acne vulgaris.

Kata Kunci: Acne vulgaris; Indeks massa tubuh; Diet


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.