PROBLEMATIKA PENDIDIKAN ISLAM DALAM MEWUJUDKAN NILAI-NILAI KEPRIBADIAN SISWA

Abd Jalil

Abstract


ABSTRAK

 

 

Pendidikan merupakan proses pengembangan dan penanaman seperangkat nilai yang implisit dalam setiap pelajaran dan sekaligus gurunya, maka tugas mendidik akhlaq untuk mewujudkan kepribadian siswa bukan hanya menjadi tanggung jawab guru PAI Ansich, apalagi iman dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa merupakan persyaratan utama bagi setiap guru, yang secara praktis akan berimplikasi pada keharusan setiap guru untuk mengimplisitkan nilai-nilai akhlaq yang mulia dalam setiap mata pelajaran, sebagaimana yang dilontarkan oleh Ibnu Mashawaih (330 H/940 M) bahwa setiap ilmu atau mata pelajaran yang diajarkan oleh pendidik harus memperjuangkan terciptanya akhlaq yang mulia.

Diakui terdapat beberapa problema dalam pelaksanaan pendidikan agama islam baik bersifat internal maupun eksternal. Kesulitan internal berasal dari sifat bidang studi PAI itu sendiri yang banyak menyentuh aspek-aspek metafisika dan bersifat abstrak atau menyangkut hal-hal yang bersifat super rasional. Sedang kesulitan eksternal berasal dari luar bidang studi PAI itu sendiri, antara lain menyangkut dedikasi guru PAI mulai menurun , lebih bersifat transaksional dalam bekerja dan lain sebagainya.

Sedang disisi lain pengaruh globalisasi makin menjadikan orang lebih berorientasi pada tindakan yang serba materialis, orang semakin bersifat rasional, orang semakin bersifat individualis, control sosial semakin melemah. Kesulitan eksternal tersebut pada dasarnya bersumber pada watak budaya barat yang sudah betul-betul mengglobal.

 

Kata Kunci : Problematika, Pendidikan Islam, Kepribadian.


Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

 Muhaimin, 2009, “Rekonstruksi Pendidikan Islam”. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

 Mujamil Qomar, (2007),”Manajemen Pendidikan Islam”, Strategi Baru Pengelolaan Lembaga Pendidikan Islam. Jakarta: Erlangga.

 A. Malik Fajar, (1998), “Visi Pembaharuan Pendidikan Islam”. Jakarta: Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penyusunan Naskah Indonesia.

 A. Malik Fajar, (2005), “Holistik Pemikiran Pendidikan”. Jakarta: Grafindo Persada.

 Qodry Azizy, (2004), “Pengembangan UIN dan Integrasi Ilmu Agama”. Dalam M. Zainuddin dan Muhammad In’am Esha “Horison Baru Pengembangan Pendidikan Islam”, Upaya merespons dinamika masyarakat global. Yogyakarta, Aditya Media.

 Azyumardi Azra, (1999), “Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Millenium Baru”. Jakarta: Logas Wacana Ilmu.

 Abudin Nata, (2003), ” Manajemen Pendidikan Mengatasi Kelemahan Pendidikan Islam di Indonesia” Jakarta : Prenada Media.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.