INTERELATION INSTITUSIONAL COLLABORATION DALAM PENAGGULANGAN BENCANA COVID 19 DI KOTA MALANG (Study Pada Satgas Covid-19 Kota Malang)

Abi Ibnu Majid, Slamet Muchsin, Sunariyanto Sunariyanto

Sari


Tujuan Penelitian ini adalah: (1) Mengetahui sejauh mana interelation institusional collaboration Dalam Penaggulangan Bencana Covid 19 Di Kota Malang; (2) Mengetahui faktor penghambat dan mendukung dalam interelation institusional collaboration Dalam Penanggulangan Bencana Covid 19 Di Kota Malang. Penelitian ini berlangsung kurang lebih 1 (satu) bulan dan berlokasi dikota Malang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, Wawancara/interviw mendalam, dan Dokumentasi. Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif dengan mengunakan teknik pengumpulan data studi kepustakaan dengan membaca buku, majalah surat kabar, dokumen-dokumen, undang-undang dan media informasi lain yang ada hubungannya dengan masalah yang diteliti serta interview dan wawancara mendalam dengan menggunakan pedoman wawancara. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) Dalam penanganan Covid-19 dikota Malang melalui Tim Satgas Covid-19, Pemda Kota Malang Menerapkan Model Pantahelix dalam proses penanganan Covid-19. Model pantahelix bekerjasama dalampenanganan Covid-19, serta merealisasi strategi dan program Satgas Covid-19 dimana berkolaborasi antar institusi dalam proses penanganan Covid-19. (2) Faktor penghambat dalam penanganan Covid-19 kurangnya kedisiplinan masyarakat dalam mentaati protokol kesehatan serta dalam penaganan Covid-19 merupakan hal yang baru membuat kegugupan dalam pelaksanaan Covid-19, serta faktor pendukungnya merupakan hubungan kerjsama atau kolaborasi antar lembaga di bangun dengan baik sehingga berkomitmen berkersama dalam proses penanganan Covid-19.

 

Kata Kunci: kolaborasi, model pantahelix

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Maleong,L.J (2016). Metode penelitian kualitatif. Bandung, PT. Remaja Rosdakarya

Martini (2015) Identifikasi Faktor faktor pengahambat pelakasanaan ekstrakulikuler bulutangkis siswa SDN Wonosari 1 Turi Sleman. Skripsi Fakultas Ilmu keolaragaan Universitas Negeri Yogyakarta

Satlita & Arianti (2018) Collaborative Governance dalam pengembangan konservasi mangrove baros di desa tirtohargo kecamatan kretek kabupaten bantul. Jurnal di akses pada file:///C:/Users/admin/Downloads/13177-29073-1-SM.pdf

Arrozaq (2016) Collaborative Governance. Jurnal Administrasi Publik di akses pada http://repository.unair.ac.id/67685/3/Sec.pdf)

Amrial, dkk. (2007) Panta helix model: A sustainable development solution thourgh the industrial sector. Jurnal social and human sciences. Di akses pada https://www.researchgate.net/publication/321106743_Panta_helix_A_sustainable_development_solution_though_the_industrial_sector)


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.