PERAN PEMERINTAH DESA NGEMBAL DALAM UPAYA MENANGANI TINDAK KRIMINAL KEJAHATAN BEGAL DAN PERAMPOK (Studi Kasus Di Kantor Desa Ngembal Tutur Kab. Pasuruan)
Abstract
ABSTRACT
Tindakan kriminalitas semacam begal dan rampok mempunyai dampak yang besar bagi masyarakat, hal ini dapat membuat sesorang takut keluar rumah sendirian dan membawa kendaraannya. Maraknya tindakan kriminalitas di desa Ngembal kecamatan Tutur kabupaten Pasuruan, sudah banyak kasus dan laporan atas kejadian karena jalan yang dilewati merupakan jalan utama menuju nongkojajar sampai kawasan wisat Bromo yang banyak dilewati oleh masyarakat. Rasa takut dari masyarakat sekitar maupun luar desa ngembnal itu sendiri sangat tinggi, bahkan beberapa kali adanya korban jiwa. permasalahan dalam penelitian ini berkaitan dengan faktor penyebab utama maraknya tindak kriminal pembegalan dan perampokan yang tinggi di desa Ngembal, serta solusi dan upaya pemerintah desa Ngembal dalam upaya mencegah dan mengamankan tindak kriminal kejahatan begal dan perampokan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian yuridis empiris. Sedangkan Pendekatan penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah pendekatan sosiologis dan kriminologis. Pengumpulan bahan hukum dilakukan dengan wawancara dengan observasi langsung di lapangan.
Kata Kunci: Kriminologi, Tindak Pidana, Pencegahan.
ABSTRAK
Criminal acts such as burglary and robbery have a big impact on society, this can make someone afraid to leave the house alone and bring their vehicle. The rise of criminal acts in the village of Ngembal, Tutur sub-district, Pasuruan district, there have been many cases and reports of incidents because the road that is passed is the main road leading to Nongkojajar to the Bromo tourist area which many people pass by. The fear from the surrounding community and outside the village of Nembal itself is very high, there have even been several fatalities. The problems in this study are related to the main causes of the rampant high rates of robbery and robbery crimes in the village of Ngembal, as well as solutions and efforts by the government of the village of Ngembal in an effort to prevent and secure criminal acts of robbery and robbery. This research is a type of empirical juridical research. While the research approach carried out by the author is a sociological and criminological approach. The collection of legal materials is carried out by interviews with direct observation in the field.
Keywords: Criminology, Crime, Prevention.
Full Text:
PDFReferences
Buku
Nursariani Simatupang, 2017, Kriminologi “Suatu Pengantar”, Medan: Pustaka Prima.
W.A. Bonger, 1995, Pengantar tentang Kriminologi, PT. Pembangunan.
Topo Santoso, Evachjani zulfa. 2010. Kriminologi, Jakarta: PT Rajawali press.
Peraturan Perundang-Undangan
Undang-Undang Dasar 1945
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia
Jurnal
YudikaTunggalTeradharana. 2018. Kamuflase Pelaku Kejahatan Begal di Kota Surabaya. Jurnal S1- Sosiologi Fisip Universitas Airlangga.
Rani Hendriana, dkk. 2016. Penanggulangan Kejahatan Begal di Polres Banyumas (dalam Perspektif Kriminologi dan Viktimologi). Jurnal Idea Hukum. Volume 2, Nomor 1.
Internet
https://www.kompasiana.com/yuliana-putri/56f34bb1307a6143055e3943/pendidikan-yang-rendah-penyebab-timbulnya-kriminalitas-dalam-masyarakat
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Powered by Open Journal System Developer(s): Public Knowledge Project