EVALUASI JARINGAN DISTRIBUSI AIR BERSIH DI DESA CANDIMULYO KECAMATAN DOLOPO KABUPATEN MADIUN

Abstract

ABSTRAK

Kebutuhan air bersih, baik di perkotaan maupun perdesaan, setiap tahunnya mengalami peningkatan. Hal ini seiring dengan pertambahan jumlah penduduk yang mengakibatkan bertambahnya permintaan kebutuhan air. Salah satu daerah yang masih kesulitan memperoleh air bersih adalah Desa Candimulyo. Desa Candimulyo merupakan desa yang terletak di Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Provinsi Jawa Timur. Dengan adanya penelitian ini diharapkan bisa memberikan alternative/solusi dalam pemecahan masalah air bersih terutama untuk daerah Desa Candimulyo dan sekitarnya. Data yang diperlukan pada studi ini adalah jumlah penduduk 5 tahun terakhir, pelanggan PDAM 5, kebutuhan air bersih, data sumber air bersih dan volume reservoir, serta data peta jaringan distribusi air bersih, dengan metode aritmatika. Peta jaringan distribusi air bersih akan dievaluasi menggunakan software epanet. Hasil dari penelitian ini yaitu jumlah penduduk Desa Candimulyo pada tahun 2022 adalah sebesar 5574 jiwa dan proyeksi jumlah penduduk dan pelanggan untuk 10 tahun kedepan didapati jumlah penduduk meningkat menjadi 6476 jiwa. Penggunaan air pada tahun rencana pengembangan yaitu tahun 2032 di daerah penduduk Desa Candimulyo antara lain meliputi, kebutuhan rata – rata perhari 9,290 lt/dt, kebutuhan harian maksimum 10,684 lt/dt, dan kebutuhan jam puncak 16,025 lt/dt. Jumlah kebutuhan air bersih di Desa Candimulyo tahun 2032 mengalami peningkatan, untuk kebutuhan rata – rata per hari 10,793 lt/dt, kebutuhan harian maksimum 12,412 lt/dt, dan kebutuhan jam puncak 18,619 lt/dt.

Kata Kunci: Air Bersih, Metode Aritmatika, Software Epanet

ABSTRACT

The need for clean water, both in urban and rural areas, has increased every year. This is in line with the increase in population resulting in increased demand for water. One area that still has difficulty obtaining clean water is Candimulyo Village. Candimulyo Village is a village located in Dolopo District, Madiun Regency, East Java Province. With this research it is hoped that it can provide alternatives/solutions in solving clean water problems, especially for the Candimulyo Village area and its surroundings. The data needed in this study are population for the last 5 years, PDAM 5 customers, clean water needs, clean water sources and reservoir volume data, as well as clean water distribution network map data, using arithmetic methods. The clean water distribution network map will be evaluated using EPANET software. The results of this study are that the population of Candimulyo Village in 2022 is 5574 people and the projected number of residents and customers for the next 10 years is found to have increased to 6476 people. Water use in the planned development year, namely 2032 in the residential area of Candimulyo Village, includes, among others, the average daily requirement of 9,290 l/s, the maximum daily requirement of 10,684 l/s, and the peak hour requirement of 16,025 l/s. The total demand for clean water in Candimulyo Village in 2032 has increased, for an average daily requirement of 10,793 l/s, a maximum daily requirement of 12,412 l/s, and a peak hour requirement of 18,619 l/s.

Keywords: Arithmetic Method, Clean Water, Epanet Software