STUDI ALTERNATIF PERENCANAAN GEDUNG FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA DENGAN MENGGUNAKAN STRUKTUR KOMPOSIT BAJA-BETON

Abstract

ABSTRAK

Strutur komposit merupakan struktur yang dapat digunakan sebagai alternatif pembangunan konsruksi. Komposit berarti menggabungkan dua material atau lebih dengan tujuan agar struktur lebih kuat, aman tetapi tetap efisien. Dalam perencanaan yang digunakan pada pembangunan Gedung Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya akan digunakan alternatif struktur komposit yang menggabungkan dua material, yaitu baja dan beton bertulang. Penelitian ini menggunakan software ETABS v.18.0.2 untuk membantu menganalisis struktur. Dari hasil perhitungan didapatkan tebal pelat lantai dan pelat atap sebesar 125 mm sesuai dengan SNI 2847-2013, pasal 9.5.3.2 yang mengatur ketebalan pelat minimum 12,5 cm atau 125 mm dengan penulangan pelat arah x sebesar 10 – 125, tulangan pokok arah y sebesar 10 – 150 dan tulangan bagi sebesar 8 – 150. Baja yang digunakan yaitu baja profil tipe Wide Flange (WF) sehingga dapat membuat dimensi struktur balok dan kolom lebih kecil tetapi tetap mampu menahan beban yang bekerja. Dari hasil analisis melalui perhitungan dan software ETABS v.18.0.2 didapatkan hasil untuk profil baja balok anak menggunakan WF 300.200.8.12 dan WF 175.175.7,5.11. Sedangkan untuk balok induk digunakan profil WF 500.300.11.18 dan WF 400.200.8.13. Pada alternatif perencanaan ini dimensi kolom mengecil menjadi 500 cm x 500 cm dengan profil baja di dalamnya menggunakan WF 400.400.13.21. Output dari hasil analisis menggunakan software ETABS v.18.0.2 juga digunakan sebagai perencanaan pondasi bore pile dengan jumlah kebutuhan pondasi sebanyak 6 buah dengan diameter 50 cm.

Kata Kunci: komposit, wide flange, ETABS

ABSTRACT

Composite structures can be used as an alternative to build a construction. Composite means combining two or more materials with the aim of making the structure stronger, safer but still efficient. In this construction of the Faculty of Dentistry Building in Brawijaya University will use an alternative composite structure that combines two materials, which are steel and reinforced concrete. This research uses ETABS v.18.0.2 software to help analysis the structure. From the calculation results, it is obtained that the thickness of the floor slab and roof slab is 125 mm in according to SNI 2847-2013, chapter 9.5.3.2 which regulates the minimum slab thickness of 12,5 cm or 125 mm with x-direction slab reinforcement of ∅ 10 - 125, y-direction main reinforcement of ∅ 10 - 150 and section reinforcement of ∅ 8 - 150. The steel used is Wide Flange (WF) type profile steel so it can make the dimensions of the beam and column structure smaller but still able to receive loads. From the results of the analysis through calculations and ETABS v.18.0.2 software, the results for the secondary beam steel profile used WF 300.200.8.12 and WF 175.175.7.5.11. As for the primary beam, WF 500.300.11.18 and WF 400.200.8.13 profiles are used. In this alternative planning, the column dimensions were reduced to 500 cm x 500 cm with steel profiles in it using WF 400.400.13.21. The output of the analysis results using ETABS v.18.0.2 software is also used as a bore pile foundation planning with foundation requirement is 6 pieces with 50 cm diameter.

Keywords: Composite, Wide Flange, ETABS