ANALISA KERUSAKAN PERKERASAN LENTUR PADA RUAS JALAN RAYA KESAMBEN-SOLOREJO KABUPATEN BLITAR DENGAN METODE SURFACE DISTRESS INDEX (SDI)

Jeprianto Jeprianto, Eko Noerhayati, Azizah Rokhmawati

Abstract


ABSTRAK

 

Jalan adalah lapisan perkerasan yang terletak di antara tanah dasar dan roda kendaraan. Volume lalu lintas yang tinggi secara berulang yang melintasi jalan raya Kesamben-Solorejo menjadi penyebab menurunnya kualitas jalan sehingga terjadi kerusakan. Oleh karena itu, analisa kerusakan perkerasan lentur pada ruas jalan raya Kesamben-Solorejo Kabupaten Blitar ini sangat penting dilakukan untuk mengetahui jenis kerusakan yang terjadi untuk dilakukan perbaikan kembali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kondisi perkerasan jalan raya Kesamben-Solorejo serta menentukan penanganan kerusakan dan mengetahui rencana anggaran biaya (RAB) perbaikan jalan. Penelitian ini menggunakan metode  Surface Distress Index (SDI). Hasil dari penilitian ini diketahui nilai SDI terendah terdapat pada segmen 13 (STA. 7+100–7+600) nilai SDI 3,5 kondisi jalan baik, nilai SDI tertinggi terdapat pada segmen 19 (STA. 10+100–10+600) Nilai SDI 75 kondisi jalan sedang, Nilai rata-rata SDI adalah 27,35 kondisi jalan baik dan termasuk ke dalam program pemeliharaan rutin. Pengisian Retak (P4), Penambalan Lubang (P5) dan Perataan (P6). Rencana anggaran biaya yang diperlukan adalah sebesar Rp. 362.200.000.

Kata Kunci: Perkerasan Lentur, Surface Distress Index (SDI), RAB

 

ABSTRACT

 

The road is a layer of pavement located between the subgrade and the wheels of the vehicle. The high volume of traffic that repeatedly crosses the Kesamben-Solorejo highway is the cause of the decline in road quality resulting in damage. Therefore, the analysis of flexible pavement damage on the Kesamben-Solorejo highway, Blitar Regency is very important to do to find out the type of damage that occurs to be repaired again. This study aims to determine the value of the pavement condition for the Kesamben-Solorejo highway and determine the handling of damage and determine the budget plan (RAB) for road repairs. This study uses the Surface Distress Index (SDI) method. The results of this study show that the lowest SDI value is in segment 13 (STA. 7+100–7+600), SDI value is 3.5, road conditions are good, the highest SDI value is in segment 19 (STA. 10+100–10+600) SDI score is 75 moderate road conditions, the average SDI value is 27.35 road conditions are good and are included in the routine maintenance program. Crack Filling (P4), Hole Filling (P5) and Alignment (P6). The required budget plan is Rp. 362.200.000.

Keywords: Flexible Pavement, Surface Distress Index (SDI), RAB


References


Direktorat Jenderal Bina Marga. (2011). Manual pemeliharaan jalan yang dikeluarkan Direktoral Jenderal Bina Marga.

Ihsannudin, Noerhayati, E. & Rachmawati, A. (2013). Studi Perencanaan Perkerasan Kampung Baru-Pa'kebuan (STA. 0+000 S/D STA. 10+000) Kecamatan Krayan Nunukan Kalimantan Utara. Skripsi Tidak Diterbitkan. Fakultas Teknik. Universitas Islam Malang.

Lukmana, D., Suprapto, B., & Bakhtiar, A. (2019). Studi Perencanaan Peningkatan Jalan Babat–Batas Jombang (KM 12+ 800–KM 20+ 000) Lamongan Jawa Timur. Jurnal Rekayasa Sipil, 6(1), 1–8.

Prayugo, Y. S., Warsito, W., & Rachmawati, A. (2019). Studi Peningkatan Jalan (Overlay) Pada Ruas Pamekasan-Sumenep Madura, KM. 138+ 900-KM. 148+ 000 Dengan Perkerasan Lentur. Jurnal Rekayasa Sipil, 6(1), 106–115.

Saleh, M., Suprapto, B., & Rachmawati, A. (2019). Studi Peningkatan Lapis Tambah Perkerasan Pada Ruas Jalan Pacitan–Ponorogo (STA 0+ 000–10+ 100). Jurnal Rekayasa Sipil, 6(2), 147–154.

Sukirman, S. (2003). Perkerasan Jalan Raya. Penerbit NOVA, Bandung.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Rekayasa Sipil Terindeks oleh:
 
      
 
 
 Jurnal Rekayasa Sipil is licensed under a CC BY-NC-SA