PERBEDAAN FENOTIPE PANJANG BADAN DAN LINGKAR DADA SAPI F1 PERANAKAN ONGOLE (PO) DAN SAPI FI SIMPO DI KECAMATAN SUBAH KABUPATEN SAMBAS
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Anonimus. 2008. Populasi Sapi Potong.
Direktorat Jenderal Peternakan
http://www.deptan.go.id.
Hardjosubroto, W. 1994. Aplikasi
Pemuliabiakan Ternak di
Lapangan. Gramedia Widiasarana
Indonesia, Jakarta.
Martojo, H. 1992. Peningkatan Mutu
Genetik Ternak. Pusat Antar
Universitas Bioteknologi, Institut
Pertanian Bogor, Bogor.
Mudawamah. 2011. Ilmu Pemuliaan
Ternak. Tunggal Mandiri: Malang
Noor, R.R. 2008. Genetika Ternak. Ed ke4. PT. Penebar Swadaya, Depok
Sastroamidjojo S. 1980. Ternak potong dan
kerja. CV. Jakarta: Yasaguna.
Standar Nasional Indonesia (SNI)
:2008 Bibit Sapi Peranakan
Ongole (PO), Badan Standarisasi
Nasional 2008.
Trifena, Budisatria, I.G.S. dan Hartatik, T.
Perubahan Fenotip Sapi
Peranakan Ongole, Simpo, dan
Limpo Pada Keturunan Pertama
dan Keturunan Kedua (Backcross).
Fakultas Peternakan Universitas
Gadjah Mada. Yogyakarta. Buletin
Peternakan Vol 35(1): 11-16.
Triyono. 2003. Studi Perbandingan Ciri
Eksterior, Ukuran Tubuh Dan
Status Fisiologis Antara Sapi
Peranakan Ongole Dengan Sapi
Silangan Simmental Peranakan
Ongole Di Kabupaten Sleman
Daerah Istimewa Yogyakarta.
Skripsi Sarjana Peternakan,
Fakultas Peternakan, Universitas
Gadjah Mada. Yogyakarta.
Warwick, E.J., J.M. Astuti dan W.
Hardjosubroto. 1990. Pemuliaan
Ternak. Ed ke-5. Gadjah Mada
University Press, Yogyakarta.
.
Wibisono, 2010. Sapi Bali
http://duniasapi.com/ad/lamanutama/32-sapi-potongpendukung/45-sapi-Bali-,html
diaskes pada tanggal 23 februari
Zulfadli,2010. Hubungan Antara Ukuranukuran Tubuh Dengan Bobot
Hidup Sapi pesisir di Kecamatan
Ranah Pesisir Kabupaten
PesisirSelatan. Skripsi fakultas
peternakan Universitas Andalas,
Padang.
Refbacks
- There are currently no refbacks.