PENGARUH LAMA PENYIMPANAN PROBIOTIK Lactobacillus fermentum ENKAPSULASI PLUS METIONIN TERHADAP JUMLAH BAKTERI ASAM LAKTAT DAN KANDUNGAN BAHAN ORGANIK

Toriq Nur Satrio Prayoga, Umi Kalsum, Oktavia Rahayu Puspitarini

Abstract


Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis pengaruh lama penyimpanan probiotik Lactobacillus fermentum enkapsulasi plus metionin terhadap jumlah bakteri asam laktat dan kandungan bahan organik. Penelitian ini menggunakan materi isolat bakteri Lactobacillus fermentum, tepung maizena, maltodextrin, metionin dan kemasan alumunium foil 50g. Penelitian ini menggunakan metode  percobaan rancangan acak lengkap (RAL) 3 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan penelitian ini adalah lama simpan probiotik Lactobacillus fermentum enkapsulasi plus metionin yakni PO (0 hari), P1 (7 hari), dan P2 (14 hari). Parameter yang diambil adalah jumlah BAL dan kandungan bahan organik. Analisis data yang digunakan adalah analisis ragam dan uji BNT untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Berdasarkan hasil analisis ragam menunjukkan bahwa lama penyimpanan probiotik Lactobacillus fermentum enkapsulasi plus metionin berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap jumlah BAL. Rataan jumlah BAL (log cfu/g) P0= 8,08, P1= 9,43, dan P2= 9,86. Berdasarkan hasil analisis ragam menunjukkan bahwa lama penyimpanan probiotik Lactobacillus fermentum enkapsulasi plus metionin  tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kandungan bahan organik. Rataan kandungan bahan organik (%) yakni P0= 87,75, P1=86,25, dan P2= 88,50. Menurut hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa lama simpan produk  probiotik  tersebut ada respon positif terhadap jumlah BAL dan mampu bertahan sampai 14 hari berdasarkan jumlah BAL log 9,86 cfu/g dan kandungan BO 88,5%. Perlu diadakan penelitian lanjut mengenai lama simpan lebih dari 14 hari produk probiotik enkapsulasi plus metionin dan berbagai jenis kemasan.


Full Text:

PDF

References


Chopra, and Khuller, 1987. Principles And Methodes of Mikroencapsulation Of Probiotic Mikroorganisme. Journal of Biotechnology, 5:1-18.

Debby M. Sumanti, I. Lanti, In-In Hanida, E. Sukarmina, A. Giovanni 2016. The Effect of Skim Milk and Maltodextrin Concentration as Coating Agent Towards Viability and Characteristics of Lactobacillus plantarum Bacteria Microencapsulated Suspension Using Freeze Drying Method. Jurnal Penelitian Pangan Volume 1.1:7-13.

Diko, 2016. Pengaruh Penambahan DL-Metionin terhadap Nilai Energi Metabolis Ransum Ayam Broiler Starter Berbasis Jagung dan Bungkil Kedelai. Program studi ilmu nutrisi dan makanan ternak Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor.

Isolauri, 2014. Dairy Science and Technology Handbook. VCH Publisher, Inc., New York.

Kalsum, U. 2011. Kualitas dan Kuantitas Telur Ayam Arab yang Diberi Pakan Campuran Limbah Industri Terfermentasi Rhizopus sp. Proseding Seminar Nasional AINI pengembangan nutrisi dan bioteknologi pakan sebagai pendorong agroindustri di bidang peternakan. Fakultas Peternakan. Universitas Brawijaya. Malang.

Kalsum, U. 2015. Effect of a probiotic containing Lactobacillus on the laying performance and egg Quality of Japanese Quals.Publish in Livestock Research for Rural Development.

Moat, 2002. Microencapsulation Properties of Gun Arabic and Several food protein: Spray Dried Orange Oil Emulsion Particles. Journal Agriculture Food Chemistry. 44 : 1314-1320.

Nidya, Dalicha. Dan Budiman 2015. Dasar Pengawetan Sanitasi dan Keracunan. Departemen Teknologi Hasil Pertanian, Fatemeta. Institut Pertanian Bogor.

Pacifico, 2001. 2005. Poultry Nutrition and Feeding. Trefford Publishing, Canada.

Primacitra, 2014. Lactobacillus fermentum. Http://www.global-b2b-network.com/ direct/dbimage/50014498. Diakses pada tanggal 18 September 2019.

WU, 2000. Joint Expert Consultation on Evaluation of Health and Nutritional Properties of Probiotics in Food Including Powder Milk with Live Lactic Acid Bacteria.

Yoyok Pramono, Enni Hamayani dan Tyas Utami. 2003. https://www.academia.edu/ 24531680/kadar_abu. Diakses pada tanggal 17 september 2019.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.