PENGARUH PENGGATIAN TUMPI JAGUNG DENGAN JERAMI BUNGA SEDAP MALAM (Poliantas tuberosa) TERFERMENTASI DALAM PAKAN TERHADAP PERTAMBAHAN BOBOT BADAN DAN KECERNAAN PAKAN DOMBA LOKAL

Pradivta Jemy Nur Rahmatullah, Dr. Ir. Usman Ali, MP, Nisa’us Sholikah

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak penggantian tumpi jagung dengan jerami bunga sedap malam yang telah difermentasi dalam pakan terhadap pertambahan bobot badan dan kecernaan pakan pada domba lokal jantan berekor tipis berusia 12-15 bulan. Bahan-bahan yang digunakan melibatkan jerami bunga sedap malam yang telah difermentasi dengan Aspergillus niger, tumpi jagung, bekatul, pollard, konsentrat, dan premix. Penelitian ini menggunakan desain Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat perlakuan dan tiga ulangan, di mana P0 merupakan kelompok kontrol dengan menggunakan pakan lengkap tanpa jerami bunga sedap malam terfermentasi (0%), P1 menggunakan 10% jerami bunga sedap malam terfermentasi, P2 menggunakan 20%, dan P3 menggunakan 30%. Variabel yang diamati meliputi pertambahan bobot badan dan kecernaan pakan. Data yang diperoleh telah diuji dengan metode analisis ragam ANOVA. Temuan dari analisis ragam menunjukkan bahwa substitusi tumpi jagung dengan jerami bunga sedap malam yang telah difermentasi tidak memiliki dampak yang signifikan (P>0,05) terhadap peningkatan berat badan dan kecernaan pakan. Rata-rata peningkatan berat badan untuk setiap perlakuan adalah sebagai berikut: P0: 4,70 Kg/bln, P1: 4,90 Kg/bln, P2: 5,07 Kg/bln, P3: 5,50 Kg/bln, sedangkan pada kelompok adalah K1: 4,23 Kg/bln, K2: 5,30 Kg/bln, K3: 5,60 Kg/bln. Adapun rata-rata kecernaan pakan untuk setiap perlakuan adalah: P0: 30,40%, P1: 30,77%, P2: 31,50%, P3: 31,87%, rata-rata kelompok adalah K1: 28,30%, K2: 28,57%, K3: 36,54%. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan jerami bunga sedap malam yang telah difermentasi tidak memberikan dampak signifikan (P>0,05) terhadap peningkatan berat badan dan kecernaan pakan pada domba lokal. Level terbaik dari penggunaan jerami bunga sedap malam yang difermentasi terdapat pada P3 (30%) dalam hal peningkatan berat badan dan kecernaan pakan.

Kata kunci : Domba Lokal; Jerami Bunga Sedap Malam; Fermentasi; Pertambahan Bobot Badan; Kecernaan Pakan


Full Text:

PDF

References


Anonymous. 2006. Nutrient Requirement of Sheep. National Academy Press, Washington.

Dikjen PKH. 2022. Kementan Optimalkan Pengembangan Ternak Kambing/ Domba. Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan. Jakarta Selatan.

Dikjen Peternakan. 2021. Populasi Domba Menurut Provinsi. Badan Pusat Statistik. Jakarta.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Pasuruan. 2015. Data Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura. Kabupaten Pasuruan.

Eko, P. 2013. Kecernaan Zat-Zat Makanan pada Domba yang Mengkonsumsi dan Disuplementasi dengan Ca,P,Mg, dan S. Universitas Andalas.

Hidayati, N., Martawidjaja, M., Inounu, I. 2001. Peningkatan Protein Pakan Untuk Pembesaran Domba Hasil Persilangan. Prosiding SeminarTeknologi Nasional Peternakan dan Veteriner. Hal 235-240.

Mackie, R.I., Mcsweeney, C.S., dan Klieve, A.V. 2002. Microbial Ecology of Theovine Rumen. Dalam : M. Freer dan H.Dove (Ed). Sheep Nutrition. CSIRO Plant Industry. Canberra Australia. 73-80.

Prahardini, P.E.R. 2006. Teknologi Produksi Bunga Sedap Malam. Surabaya: Balai Pengkajian Teknologi Pertanian.

Smith, T.K., Smith, R.L. 2009. Factors Affecting the Efficiency of Feed Utilization. Poultry Science 88 (1): 56-57.

Sumantri, C., Einstiana, A., Salamena, J. F., & Inounu, I. (2007). Keragaman Dan Hubungan Phylogenik Antar Domba Lokal Di Indonesia Melalui Pendekatan Analisis Morfologi. JITV, 12 (1): 42-54.

Suryadi., Farizaldi., Afdal. 2022. Performan Domba Lokal Jantan yang Diberikan Ransum Mengandung Pelepah Nipah Hasil Biofermentasi. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi. Vol. 22 (1), Februari 2022: 399-403.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.