ANALISIS DAN PREDIKSI DAMPAK MIKROPLASTIK PADA UNGGAS AIR (Article Review)
Abstract
Sampah plastik saat ini merupakan permasalahan yang menjadi perhatian utama terkait dengan pencemaran lingkungan. Jumlah sampah plastik mempunyai kecenderungan meningkat setiap tahunnya. Sampah plastik juga sudah mengkhawatirkan di dunia peternakan. Penemuan mikroplastik pada saluran pencernaan burung dan unggas air membuktikan bahwa habitat di berbagai daerah telah tercemar oleh mikroplastik. Tujuan article review ini untuk menganalisa prediksi dampak mikroplastik pada unggas air dan memberikan informasi adanya mikroplastik pada unggas air. Kajian yang dibahas meliputi mikroplastik pada hewan, mikroplastik pada unggas, manajemen pemeliharaan unggas air, dan prediksi mikroplastik pada unggas air. Mikroplastik yang terakumulasi ke dalam tubuh organisme/ternak akan mengakibatkan kerusakan baik fisika maupun kimia yang bersifat karsinogenik serta gangguan endokrin. Mikroplastik yang tersebar di area daratan, perairan, dan udara merupakan hasil dari penguraian limbah-limbah plastik oleh mikroorganisme, cahaya dan oksidasi. Air laut membutuhkan waktu cukup lama hingga bisa benar-benar terurai menjadi mikroplastik. Jenis mikroplastik yang ditemukan yaitu fiber, film, dan fragment. Adanya mikroplastik jenis fiber yang ditemukan pada bebek yang dipelihara secara intensif mengindikasikan bahwa ternak lain juga mempunyai kemungkinan terpapar mikroplastik. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi kontaminan mikroplastik pada unggas air adalah dengan mengurangi kesempatan berinteraksi dengan air melalui pemeliharaan secara intensif, Sumber air yang digunakan berasal dari air dengan minimal kontaminan mikroplastik, Pakan yang diberikan mengandung mikroba pendegradasi mikroplastik, Lingkungan fisik tempat pemeliharaan unggas air harus bagus meliputi suhu, kelembapan udara serta intensitas cahaya.
Kata kunci : sampah, mikroplastik, unggas, air
Full Text:
PDFReferences
Cahyo, Y.D, N. Ummah, dan M. Ikbal. 2020. Analisis Kandungan Mikroplastik pada Bebek (Anas platyrhynchos domesticus) Studi Kajian Tingkat Pencemaran Plastik di Ternak Unggas Air. Jurnal Ilmiah Peternakan. 2 (2): 90-96.
Doyle, J.J., J.E. Ward, and R. Mason. 2015. an Examination of The Ingestion, Bioaccumulation, and Depuration of Titanium Dioxide Nanoparticles by The Blue Mussel (Mytilus edulis) and The Eastern Oyster (Crassostrea virginica). Marine Environmental Research. 110 (3): 45-52.
Fitra, R. 2019. Identifikasi dan Analisis Kandungan Mikroplastik pada Ikan Pelagis dan Demersal Serta Sedimen dan Air Laut di Perairan Pulau Mandangin Kabupaten Sampang. Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas Islam Negeri Sunan Ampel. Surabaya.
Iriantoni, A. Kompudu, E. Nugroho, I. Yuyun, N. Alfiyanti, A. Hardjito, A.H. Sukarno, E. Setyawan, L. Schoonman, dan J. McGrane. 2019. Kondisi Biosekuriti dan Manajemen Peternakan Itik Skala Kecil di Kabupaten Mojokerto. Penyidikan Penyakit Hewan Rapat Teknis dan Pertemuan Ilmiah (RATEKPIL) dan Surveilans Kesehatan Hewan. Mojokerto.
Jambeck, J.R., R. Geyer, C. Wilcox, T.R. Siegler, M. Perryman, and A. Anthony. 2015. Plastic Waste Inputs From Land Into The Ocean. Science.org. Volume 347 issue 6223.
Lesmana, S.L. 2020. Deteksi dan Karakterisasi Cemaran Mikroplastik pada Burung Kuntul. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Katolik Soegijapranata. Semarang.
Lolodo, D. dan W.A. Nugraha. 2019. Mikroplastik pada Bulu Babi dari Rataan Terumbu Pulau Gili Labak Sumenep. Jurnal Kelautan. 12 (2): 112-122.
Lusher, A.L., M. McHugh, and R.C. Thomson. 2013. Occurence of Microplastic in The Gastrointestal Tract of Pelagic and Demersal Fish From The English Channel. Marine Pollution Bulletin. 67(1): 94-99.
Masia, P., A. Ardura, and E. Garcia. 2019. Microplastics in Special Protected Areas For Migratory Birds in The Bay od Biscay. Marine Pollution Bulletin. 146 (8): 993-1001.
Mujiarto, I. 2005. Sifat dan Karakteristik Material Plastik dan Bahan Aditif. Traksi. 3(2): 1-9.
Nuruddin, H. Prasetyo, dan K.B. Utami. 2020. Analisis Penerapan Asas Kesejahteraan Hewan pada Pemeliharaan Itik Mojosari Secara Semi-Intensif. Jurnal Agriekstensia. 19 (1): 46-53.
Musfira. 2020. Identifikasi Mikroplastik pada Ikan Famili Scombridae dari Tempat Pelelangan Ikan Tanjung Ringgit Kota Palopo. Program Studi Biologi Fakultas Sains. Universitas Cokroaminoto Palopo.
Oehlmann, J.R, U. Schulte, W. Kloas, O. Jagnytsch, I. Lutz, K.O. Kusk, L. Wollenberger, E.M. Santos, G.C. Paull, K.J.W. Van Look, and C.R. Tyler. 2009. A Critical Analysis of the Biological Impacts of Plasticizer on Wildlife. London.
Pangemanan, S.P., E. Endoh, J.O. Rawis, dan Z. Warouw. 2019. Pemeliharaan Itik Sistem Gembala Sebagai Upaya Peternak Itik Petelur dalam Memanfaatkan Sumber Daya Alam di Pesisir Danau Tondano Kabupaten Minahasa. Jurnal Mipa Unsrat. 8 (3): 146-149.
Provencher, J.F., A.L. Bond, S. Avery, S.B. Bomelle, E.L.B. Rebolledo, S. Hammer, S. Khun, J.L. Lavers, M.L. Mallory, A. Trevail, and J.A. Van Faneker. 2017. Quantifying Ingested Debris in Marine Megafauna: A Review and Recommendations For Standardization. Analytical Methods. 9 (3): 1454-1469.
Pungut dan S. Widyastuti. 2019. Kadar Kalsium Kerupuk Samiler Fortifikasi Nano Kalsium dari Cangkang Kerang Darah (Anadara Granosa Liin). Prosiding Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian II Universitas PGRI Adi Buana. Surabaya.
Rahayu, A., dan T.P. Rahayu. 2020. Manajemen Pemeliharaan Itik Magelang Secara Intensif dan Ekstensif di Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Bulletin of Applied Animal Research. 2 (2): 38-43.
Saelan, E., dan A.S. Nurdin. 2020. Kualitas Fisik Telur Itik dengan Sistem Pemeliharaan Semi Intensif dan Intensif. Jurnal Ilmu Ternak. 20 (2): 102-17.
Sari, O., B. Priyono, dan N.R. Utami. 2012. Suhu, Kelembaban, Serta Produksi Telur Itik pada Kandang Tipe Litter dan Slat. Unnes Journal of Life Science. 1 (2): 95-100.
Setioko, A. R.S. Iskandar, T.D. Soedjana, T. Mutisari, M. Purba, S.E. Estuningsih, N. Sunandar, dan D. Pramono. 2000. Model Usaha Ternak Itik dalam Sistem Pertanian IP Padi 300. Jurnal Ilmu Ternak. 5 (1): 38-45.
Storck, F.R, T. Karlsruhe, S.A.E. Kools, K.W.R. Institute, and S.R. Pfeiffer. 2015. Micoplastic in Fresh Water Resources. Journal of Science Brief. 72 (5): 1455-1457.
Sumarsono, T. 2011. Efektivitas Jenis dan Konsentrasi Nutrien dalam Bioremediasi Tanah Tercemar Minyak Mentah yang Diaugmentasi dengan Konsorsium Bakteri. Departemen Biologi FSAINTEK. Universitas Airlangga. Surabaya.
Sunarno, K. Budiraharjo, Solikhin. 2020. Pengaruh Sistem Budidaya Intensif dan Ekstensif Terhadap Produktivitas dan Kualitas Telur Itik Tegal. Open Journal Systems. 14 (8): 3091-3100.
Yohanna, A.S. 2019. Identifikasi Mikroplastik pada Saluran Pencernaan Kepiting Bakau (Scylla spp.) dari Pasar Tradisional Kota Semarang. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Katolik Soegijapranata. Semarang.
Zayan, Z. 2022. Identifikasi Mikroplastik pada Udang Vaname (Litopenaneus vannamei, Boone, 1931) dari Pasar Tradisional Kota Tangerang Selatan. Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.
Zhao, S., L. Zhu, and D. Li. 2016. Microspic Anthropogenic Litter in Terrestrial Birds From Shanghai, China. Science of the Total Environment 550 (5): 1110-1115.
Refbacks
- There are currently no refbacks.