PENGARUH FREKUENSI PEMUPUKAN BIOURIN PADA RUMPUT ODOT (Pennisetum purpureum CV. Moot) TERHADAP KANDUNGAN BAHAN KERING, NDF DAN ADF

Safril Lahua Susmita, Umi Kalsum, M. Farid Wadjdi

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi pemupukan biourin dengan penambahan zat pengatur tumbuh terhadap kandungan Bahan Kering (BK), Neutral Detergent Fiber (NDF), dan Acid Detergent fiber (ADF) pada rumput odot (Pennisetum purpureum CV. Mott). Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah rumput odot (40 hari), Biourin, dan Zat Pengatur Tumbuh. Metode penelitian ini adalah percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola Faktorial ortogonal 3 x 3. Dengan faktor P (penyemprotan 1 kali, 2 kali,
dan 3 kali) dan faktor B (dosis biourin 5%,10%, dan 15%) dengan 3 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penyemprotan, dosis biourin dan kombinasinya berpengaruh sangat nyata (P<0,01) menaikkan kandungan Bahan Kering dan dapat menurunkan kandungan NDF dan ADF. Nilai rataan Bahan Kering, NDF dan ADF masingmasing berkisar (17,72%-18,40%), (61,86%-50,63%), (39,97%-36,05%). Kesimpulan penelitian ini bahwa kombinasi penyemprotan dan biourin dapat menaikkan kandungan Bahan Kering, NDF, dan ADF.
Kata kunci : Rumput odot, Biourin, Bahan Kering, NDF, ADF


Full Text:

PDF

References


Arif, R. 2001. Pengaruh Penggunaan Jerami

Padi Amoniasi Terhadap Daya

Cerna NDF, ADF, dan ADS

dalam Ransum Domba Ideal.

Jurnal Agroland Volume 8 (2).

-215

Abidin, Z., 1983. Dasar - dasar Pengetahuan

Tentang Zat Pengatur Tumbuh.

Angkasa. Bandung. hal:53-54.

Adijaya, Rahayu, dan Damayati, (2007).

Integrasi Rumput dan

Leguminosa.

http://www.marhaen03.blogspot.c

om/.Diakses tanggal 27

September 2009.

Bell, B. 1997. Forage and Feed Analysis.

Agriculture and Rural

Representative. Ontario. Ministry

of Agriculture Foodand Rural

Affairs.

www.ag.Info.Omafra.com

(Juli2010).

Dwidjoseputro, 1990. Pengantar Fisiologi

Tumbuhan. Gramedia. Jakarta.

Junita, F., S. Muhartini dan D. Kastono.

Pengaruh Frekuensi

Penyiraman dan Takaran

Pupuk Kandang Terhadap

Pertumbuhan dan Hasil

Pakchoi. Ilmu Pertanian. 9(1):

-45

Lingga, P.1986. Jenis Kandungan Hara pada

Beberapa Kotoran Ternak.

Pusat Penelitian Pertanian dan

Pedesaan Swadaya (P4S).

ANTANAN. Bogor

Sarief, S.E. 1986. Ilmu Tanah Pertanian.

Pustaka

Buana.Bandung.196hal.

Setya Midjaja, D, J. 1986. Pupuk dan

Pemupukan, Simplex.

Jakarta.

Soedijanto dan Hamadi, 1997. Pupuk

Kandang, Hijauan dan

kompos. Seri Peternakan

Populer. PT Bumi Restu

Jakarta.

Soetanto dan Subagyo, 1988. Landasan

Agrostologi. Fakultas

Peternakan. Universitas

Brawijaya Malang

Van Soest, P.J., 1994. Nutritional Ecology

of the Ruminant, 2nd ed.

Cornell University Press,

Ithaca, NY, 374 pp.

Van Soest, P. J. 1982. Nutritional Ecology

of The Ruminant Metabolism

Chemistry and Forage and

Plant Fiber. Cornell

University. Oregon. USA.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.