STRATEGI PEMASARAN KOPI BUBUK DI PT.SETUNGGAL COFFEE (Studi Kasus : PT. Setunggal Coffee Merjosari, Lowokwaru, Kota Malang)

Muh Khaerun Nasikin, Moch Noerhadi Sudjoni, Lia Rohmatul Maula

Abstract


Peneltian ini Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-fakor internal dan eksternal serta strategi pemasaran yang dilakukan oleh PT. Setunggal Coffee dalam meningkatkan penjualan kopi bubuk di Merjosari, Lowokwaru, Kota Malang.

Metode pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan cara accedintal sampling, yakni secara kebetulan siapa saja yang membeli produk kopi bubuk PT. Setunggal Coffee, di Kota Malang dengan 100 sampel. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan kuosioners. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan analisis SWOT.

Dari hasil penelitian PT. Setunggal Coffee dilihat dari faktor-faktor internal yaitu memiliki kekutan yang kualitas produknya baik, harga yang ditetapkan terjangkau bagi konsumen, memberikan diskon, sumberdayanya memiliki karyawan yang ramah. Memiliki kelemahan yaitu PT. Setunggal memiliki lokasi yang kurang strategis, promosi yang belum dikelola dengan maksimal, kurangnya ketersediaan produk, dan parkiran yang terbatas. Dari faktor eksternal yaitu adanya peluang konsumen berasal dari berbagai kalangan, varian rasa kopi bubuk, Masyarakat Kota Malang banyak menggemari kopi, serta adanya ancaman yang di hadapi yaitu kondisi ekonomi saat ini berpengaruh terhadap permintaan produkdan adanya perusahaan pesaiang sejenis yang menawarkan produk yang sama. Strategi pemasaran PT. Setunggal Coffee dalam meningkatkan penjualan sebagaimana menunjjukan bahwa PT. Setunggal memiliki peluang dan kekuatan yang besar, sehingga perusahaan PT. Setunggal dapat memanfaatkan peluang yang ada dengan melakukan strategi pengembangan (agresif) agar dapat meningkatkan penjualan produk. Dari analisis SWOT menghasilkan delapan alternatif strategi dan prioritas strategi alternative terpilih yang tepat untuk dijadikan masukan oleh PT. Setunggal dan bisa diterapkan dalam meningkatkan penjualan produk

Berdasarkan kesimpulan penelitian, maka dapat dikemukakan saran-saran sebagai berikut: 1. PT. Setunggal disarankan mendaftarkan produknya pada platform E-commers seperti Shope, Grab, Bukalapak, Blibli.com, Lazada dan lain-lain, agar dapat meningkatkan penjualannya lebih banyak dan menyesuaikan diri dengan perubahan perilaku konsumen.

2. PT. Setunggal disarankan untuk fokus melakukan pertumbuhan melalui konsentrasi yang dapat dicapai memalalui integrasi vertical yaitu dengan cara backward intergration ( mengambil alih fungsi supplier) atau dengan cara forward integration (mengambil alih fungsi distributor), merupakan strategi perusahaa untuk memiliki potensi pasar yang kuat dan berdaya tarik tinggi untuk meningkatkan kekuatan bisnisnya

 

Kata Kunci : Kopi, Factor Produksi, Usahatani.


Full Text:

PDF

References


Abdullah, T dan F. Tantri. 2015. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Alma, Buchari, Kewirausahaan (Bandung: ALFABETA, 2016), Manajemen Pemasaran dan

Pemasaran Jasa (Bandung: ALFABETA 2007)

AMARTA (Agribusiness Market And Support Activity). 2007. Penilaian Rantai Nilai Sektor Florikultur Tropis di Indonesia. United States Agency for International Development (USAID).

Assauri, S., & Sofyan, S. (2008). Manajemen Pemasaran, edisi pertama, cetakan kedelapan.

Penerbit: Raja Grafindo, Jakarta.

Buchory, H. A., & Saladin, D. (2010). Manajemen Strategi Bisnis. Bandung: Linda Karya. Candra, O. W. (2018). Analisis pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian konsumen wirausaha ayam D’Keprek Malang (Doctoral dissertation, Universitas

Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Muh Khaerun Nasikin, Moch Noerhadi Sudjoni, Lia Rohmatul Maula



Supported by: