REALISME SOSIAL DALAM NOVEL BUMI MANUSIA DAN ANAK SEMUA BANGSA KARYA PRAMOEDYA ANANTA TOER
Abstract
Abstrak: perkembangan sastra sosial yang terjadi di Indonesia dewasa ini terjadi dari orang-orang Indonesia yang memiliki jiwa sosialis yang menentang adanya kaum kapitalis yang menyengsarakan masyarakat pribumi. Perkembangannya lahir ketika masyakat pribumi menderita keadilan sosial, mula-mula bertahap dari kekerasan sampai kematian yang didapatkan Realisme sosial adalah sebuah istilah dengan maknanya yang telah pasti di negeri manapun ia berada. Masyarakat manusia terdiri dari beragam kelompok yang ciri-ciri pembedanya bisa berupa warna. Sekelompok orang yang dieksploitasi oleh kelompok lainnya, yang merupakan minoritas sementara yang dieksploitasi adalah mayoritas. Masing-masing kelas diaggap sebagai turunan dari corak produksi masyarakat.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. penelitian ini berupaya menginterpretasi atau mendeskripsikan objek penelitian dengan menggunakan gambaran realisme sosial. Data yang dimaksud dalam penelitian yang ada dalam novel Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa dengan menggambarkan perjuangan dan pertentanga kelas. Novel Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa penerbit Lentera Dipantara 2012 setebal 535 halaman dan 352 halaman. Dalam penelitian ini, peneliti bertindak sebagai instrumen utama yakni peneliti bertindak sebagai perencana, pelaksana, pengumpul data, penafsir data, dan menjadi pelapor hasil penelitian. Dalam penelitian ini digunakan kajian tekstual yang menganalisis dua novel Tetralogi Buru karya Pramoedya Ananta Toer yang dalam hal ini berupa kosakata denganlangkah-langkah (1) mengidentifikasi data,(2) Pengklasifikasian dan pengkategorisasian keseluruhan data, (3)Intepretasi data , dan (4) Eksplanasi data.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut, pertama, terdapat dua kontruksi realisme sosialis yang terepresentasikan dalam pertentangan kelas, yakni (1) Borjuis, (2) Proletar. Kedua terdapat tiga kontruksi perjuangan kaum proletar terhadap kaum borjuis, yakin (1) perjuangan ekonomi, (2) perjuangan politik, dan (3) perjuangan ideologi.
Kata-kata kunci: Realisme, Sosialis, Realisme Sosialis
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ajoeb, Joebaar. 1999. Das Kapital Karl Marx. Jakarta: Teplok Press.
Asmara, Adhi. 1981. AnalisaRinganKemelutBumiManusia.Yogyakarta: CV NurCahya.
Eagleton, Terry. (1989). Marxism And Literary Criticism. London: Methuen & Co. Ltd
Edi Subroto, D. 2007. Pengantar Metode Penelitian Linguistik Struktural. Surakarta: Universitas Sebelas Maret Press.
Haryono, Endi. 2000.PramoedyaAnantaToerdanKenangan Buru. Yogyakarta: Cermin.
Kurniawan, Eka. 2006. PramoedyaAnantaToerdanSastraRealismeSosialis. Yogyakarta: Jendela.
Magnis-Suseno, Frans. (1999). PemikiranKarl Marx. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Magnis-Suseno, Franz. 2003. Pemikiran Karl Marx (dari Sosialisme Utopis ke Perselisihan Revisionisme). Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Marx, Karl. 2004. Das Kapital (Sebuah Kritik Ekonomi Politik) Proses Produksi Kapital. Yogyakarta:
Prihatono, Agung. 2001.KonsepManusiaMenurut Marx. Yogyakarta: PustakaPelajar.
Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa (Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistis. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Toer, Pramoedya Ananta. (2003). Realisme Sosialis dan Sastra Indonesia. Jakarta: Lentera Dipantara
Toer, Pramoedya Ananta. 2011. Bumi Manusia. Jakarta Timur: Lentera Dipantara
Refbacks
- There are currently no refbacks.




