Bentuk-Bentuk Kekerasan Dalam Novel Dilan 1990 Karya Pidi Baiq (Pendekatan Semiotika Roland Barthes)

Moh. Faiz, Akhmad Tabrani, Hasan Busri

Abstract


Abstrak: Novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq sekarang sudah menjadi fenomena terbaru di kalangan remaja saat ini. Di dalam novel Dilan 1990 kaya Pidi Baiq, mengandung beberapa ungkapan kata dan terdapat ungkapan kata yang sangat romantis, yang ditujukan oleh Dilan untuk Milea. Akan tetapi dalam novel Dilan 1990 ini juga mengandung bentuk-bentuk kekerasan yang sangat mengganggu bagi pembacanya, baik dari segi alurnya ceritanya, dan sikap moralnya bagi kalangan penikmatnya.

           Fokus penelitian ini berkaitan dengan, (1) bentuk-bentuk kekerasan dalam novel Dilan 1990, dan (2) makna bentuk-bentuk kekerasan dalam novel dilan 1990 karya Pidi Baiq, akan di kaji dengan menngunakan pendekatan semiotika Roland Barthes. Dengan teori semiotik tersebut peneliti bisa mengkaji bentuk kekerasan yang terdapat dalam novel tersebut. Semiotika merupakan suatu ilmu tentang tanda, dan tanda tersebut merupakan gambaran suatu kejadian yang menjadi tanda yang diberi makna oleh manusia.

           Metode penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif, yaitu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata yang tertulis dalam kalimat yang menjadi focus penelitian dan diamati. Dan dengan menggunakan penedekatan analisis semiotika Roland Barthes. Konesp teori semiotika Roland Barthes yaitu denotatif (penanda) dan konotatif (petanda). Yang disebut denotatif adalah tanda yang realitas, nyata, yang sebenarnya. Sedangkan konotatif adalah tanda yang tidak realitas, yang perlu dipertanyakan keberadaannya.  

          Hasil penelitian ini menunjukkan adanya bentuk-bentuk kekerasan yang berupa: (1) kekerasan fisik yang mana kekerasan ini seperti pukulan, tamparan dan perkelahian (2) kekerasan simbolik bentuk kekerasannya seperti menyinggunng seseorang, membentak dan lain-lain, (3) kekerasan struktural kekerasan yang berupa merugikan seseorang, meresahkan dan berbuat sewenang-wenangnya. Adapun makna bentuk kekerasannya (1) kekerasan fisk makna denotatifnya berupa tamparan dan makna konotatifnya berupa ekspresi marah dan lain-lain, (2) kekerasan simbolik, makna denotatifnya berupa cacian, sidiran dan dari segi konotatifnya ekspresi ekspresi kekesalan, pelampiasan dan lain-lain, (3) kekerasan struktural makna denotatifnya adalah mencuri, tawuran, memorotin orang dan lain-lain dan dari segi makna konotatifnya adalah merasa jagoan, pengen jadi penguasan dan lain sebagainya. 

.

Kata kunci: Semiotika, Semiotika Roland Barthes, Kekerasan, Bentuk-bentuk Kekerasan, Novel Dilan 1990 Karya Pidi Baiq.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.