PENGARUH MACAM VARIASI BAHAN BIOSAKA PADA PERTUMBUHAN, HASIL DAN KUALITAS SAYUR KAILAN (Brassica oleraceae L.)
Abstract
Biosaka merupakan produk organik berbasis tanaman yang dapat membantu meningkatkan daya tahan dan pertumbuhan tanaman, yang dibuat dari rerumputan yang dicampurkan dengan air kemudian dihancurkan. Biosaka adalah elisitor biologis yang membantu tanaman agar lebih tahan terhadap penyakit dan hama. Tumbuhan elisitor adalah tumbuhan yang mengandung senyawa biologis yang dapat meningkatkan produksi fitoaleksin pada tumbuhan atau kultur sel tumbuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai bahan biosaka terhadap pertumbuhan, hasil, dan kualitas budidaya sayur kailan (Brassica oleraceae L.). Penelitian disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan berbagai bahan biosaka dengan konsentrasi yang sama, yaitu: B0 = kontrol (pupuk NPK 16-16-16). B1 = biosaka daun sirsak, babadotan, anting-anting, kelor dan meniran. B2 = biosaka daun sirsak, babadotan, anting- anting, kelor dan jalantir. B3 = biosaka daun sirsak, babadotan, anting-anting, jalantir dan meniran. B4 = biosaka daun sirsak, babadotan, kelor, jalantir dan meniran. B5 = biosaka daun sirsak, anting-anting, kelor, jalantir dan meniran. B6 = biosaka babadotan, anting-anting, kelor, jalantir dan meniran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa perlakuan variasi bahan biosaka berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil budidaya kailan. Perlakuan B4 (biosaka daun sirsak, babadotan, kelor, jalantir, meniran) dan B5 (biosaka daun sirsak, anting-anting, kelor, jalantir, meniran) memberikan respon yang baik terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, berat segar konsumsi, dan berat segar total tanaman. Sedangkan pada parameter kualitas, seperti kandungan vitamin C, klorofil, dan total padatan terlarut, tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan antar perlakuan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kandungan yang ada pada kombinasi bahan biosaka pada perlakuan B4 dan B5 mampu memberikan pengaruh yang optimal dalam meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kailan. Penggunaan biosaka dapat dijadikan rekomendasi alternatif pengganti pupuk anorganik (NPK) yang biasa digunakan petani, dengan hasil yang lebih baik dan harga yang lebih ekonomis.
Kata kunci: Biosaka, Kailan, Pertumbuhan dan hasil panen Kaila
Full Text:
PDFReferences
Annisava, A. R. 2013. Optimalisasi pertumbuhan dan kandungan vitamin C kailan (Brassica alboglabra L.) menggunakan bokashi dan ekstrak tanaman terfermentasi. 3(2), 1–10.
Augustine, Nora., dan Suhardjono, H. 2016. Peranan Berbagai Komposisi Media Tanam Organik terhadap Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) di Polybag. Agritrop Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian: 54-58.
Cahyono, R. N., & Asngad, A. (2016). Pemanfaatan daun kelor dan bonggol pisang sebagai pupuk organik cair untuk pertumbuhan tanaman bayam (Amaranthus sp.) (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta). 6-8
Fajri, R. Rahmatu dan N. Alam. 2018. Kadar Klorofil Dan Vitamin C Daun Kelor (Moringa oleifera Lam) Dari Berbagai Ketinggian Tempat Tumbuh. J. Agroekotekbis, 6(2): 152-158.
Foidl, N., Makkar H.P.S. and Becker K. 2001. “The Potential Of Moringa Oleifera For Agricultural And Industrial Uses”. Journal of development potential for Moringa products. November 2001. P 6-8.
Haryadi, D., Yetti, H., dan Yoseva, S. 2015. Pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kailan (Brassica alboglabra L.) (Doctoral dissertation, Riau University). 1-2.
Husain, F., Megawati, M., Safir, A., Renaldy, M., Kadir, R., Fatimah, M. A., dan Lembang, M. A. M. 2023. Pembuatan elsitor biosaka sebagai salah satu inovasi dalam pengurangan penggunaan pupuk kimia. Jurnal Pengabdian Masyarakat Hasanuddin, 4(2), 82-91.
Krisnadi, A. D. 2015. Kelor Super Nutrisi. Pusat Informasi dan Pengembangan Tanaman Kelor Indonesia. 152 hlm
Nurjannah. D., S.M. Sabang, dan Afdil. 2018. Analisis Kadar Vitamin C, Kalsium Dan Fosforus Pada Cabai Rawit (Capsicum frustescens L.) Hasil Pengawetan. J. Akademika Kimia. 7 (4): 185-188.
Pramitasari, H. E., Wardiyati, T., dan Nawawi, M. 2016. Pengaruh dosis pupuk nitrogen dan tingkat kepadatan tanaman terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kailan (Brassica oleraceae L.) (Doctoral dissertation, Brawijaya University). 49 - 56
Purba, R., Purba, J., dan Tampubolon, A. J. H. 2021. Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kailan (Brassica oleracea var achepala) terhadap Konsentrasi Pupuk Organik Cair dan Media Tanam pada Pertaman Hidroponik. Menara Ilmu: Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah, 15(1).
Rahmat Rukmana dan Herdi Yudirachman, M. T. 2023. Bisnis dan Budidaya Sayuran Baby. Nuansa Cendekia. 71-73
Refbacks
- There are currently no refbacks.